Asumsi.id | Bolmut – Pendaftaran Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) menuju Pemilu 2024 diisi dengan beragam profesi.
Bacaleg yang mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) salah satunya berprofesi sebagai jurnalis atau wartawan.
Sosok yang memiliki latar belakang wartawan ialah Abdul Hamid Toliu, perwakilan generasi muda dari Partai Gelora.
Hamid akan maju sebagai caleg di Dapil Bolangitang Barat-Bolangitang Timur Kabupaten Bolmut.
Berbicara tentang rekam jejak di dunia jurnalistik, dia telah menggeluti profesinya itu sudah puluhan tahun.
Hamid Toliu menjelaskan berbagai jenis karya jurnalistik pernah dia gelutinya, mulai dari wartawan online, cetak, dan mengisi program Radio.
“Saya menjalani profesi wartawan sejak 2004 di Media Publik, lanjut penyiar di Radio Karisma Gorontalo, lalu di RRI Gorontalo, Radio Erchi Pohuwato,” tutur Hamid kepada asumsi.id, Kamis (18/5/2023).
Kemudian, dia pernah menjadi pemimpin redaksi di media wartanesia, lalu kembali jadi wartawan di carapandang, dan terakhir di klikindonesia sampai sekarang,” ucap Hamid pria kelahiran Desa Iyok, 25 September 1987 itu.
Selain jurnalis, ia juga aktif diberbagai organisasi di wilayah Gorontalo.
“Ketua Mapala STAIN Gorontalo, Manajer Kantor Jaringan Advokasi sumber Daya Alam Japesda Gorontalo, Ketua FKH Forum Komunitas Hijau Gorontalo, Ketua Bidang Sumber daya alam dan tenaga kerja KAHMI Pohuwato, Wakil Ketua Gerakan anti narkoba Kabupaten Pohuwato, Granat Kabupaten Pohuwato, dan terakhir menjadi Wakil Ketua DPD Pemerhati Jurnalis Siber (PJS) Provinsi Gorontalo,” ungkapnya.
Belakangan, pada pekan lalu, namanya sontak terdengar dan dikenal akrab dikalangan para jurnalis Indonesia khususnya yang tergabung dalam organisasi pers Pemerhati Jurnalis Siber (PJS).
Pasalnya, lewat tangan dinginnya ia selaku Ketua Panitia penyelenggara Rapimnas PJS dan HUT Ke-1 di Kabupaten Pohuwato sukses digelar.
Dimana pada kegiatan itu, diikuti oleh Wakil Ketua KPK RI, Wakil Ketua Dewan Pers dan dihadiri Pemerintah Provinsi Gorontalo, Forkopimda Pohuwato dan Boalemo, serta para wartawan se Indonesia.
Hamid menjelaskan beralihnya dari wartawan menjadi caleg merupakan suatu wujud dalam melanjutkan pengabdian. (Dolvin Rivai)