BOLMUT, Asumsi.id – Penjabat (Pj) Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Dr. Sirajudin Lasena, SE, M.Ec.Dev membuka secara resmi Rapat Koordinasi dan Kerja Sama Lintas Sektor Dalam Rangka Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan, Kekerasan Terhadap Anak, Tindak Pidana Perdagangan Anak, Anak Berhadapan Dengan Hukum dan Perkawinan Anak, bertempat di Coconut Beach Cafe, Kawasan Wisata Pantai Batu Pinagut, Desa Boroko Timur, Kecamatan Kaidipang, Kamis (25/7/2024).
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas PPKBPPPA Kabupaten tersebut bertujuan untuk memberantas kekerasan terhadap perempuan dan anak sampai ke akarnya dibutuhkan keterlibatan semua pihak sehingga membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak dalam upaya pencegahannya.
Diharapkan dari kegiatan ini semua pihak yang terlibat dapat berperan aktif dalam upaya pencegahan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Pj Bupati Bolmut Sirajudin Lasena saat membuka kegiatan itu menyampaikan Syarat utama pelayanan pemerintah yang prima kepada masyarakat adalah dengan dukungan dari stakeholder terkait.
Olehnya, sangat penting adanya sinergi antara pemerintah dan stakeholder terkait serta dukungan penuh dari masyarakat. Salah satunya dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi perempuan dan anak.
Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan sebuah program di mana program tersebut dilaksanakan bersama-sama oleh semua pihak untuk mencegah serta menciptakan Bolmut yang aman dan ramah bagi perempuan dan anak.
“Apa yang dihasilkan hari ini, secara masif kita harus sampaikan ke seluruh desa dari ujung ke ujung,” imbuhnya.
Pj. Bupati Bolmut menekankan kepada Dinas Kominfo dan Persandian Bolmut untuk menyiapkan hotline yang dapat digunakan masyarakat untuk melaporkan kasus-kasus kekerasan pada perempuan dan anak.
“Dengan adanya hotline ini, pelaporan dan penanganan kasus-kasus tersebut dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efektif,” ujarnya.
Selain itu, Sirajudin juga mengingatkan kepada para Sangadi untuk selalu ada dan mengetahui keadaan masyarakat diwilayahnya.
“Teman-teman Sangadi kita harus tau orang masuk keluar di wilayah kita masing-masing.
Tidak masalah Sangadi itu naik turun rumah warga karena harus tau keadaan masyarakatnya jangan sampai nati viral di Medsos,” pungkasnya.
Turut hadir, Kapolres Bolmut AKBP Juleigtin Siahaan, para perwakilan dari Kajari Bolmut, Pabung 1303/Bolaang Mongondow, Kepala Pengadilan Agama, Kakan Kemenag, Pimpinan OPD terkait, Tokoh Agama/Adat, pengurus Organisasi Perempuan, para Camat, para sangadi, dan tokoh masyarakat. *
