ASUMSI.ID | BOLMUT – Mengakhiri Tahun 2022 dan menyambut Tahun 2023 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menggelar Dzikir dan Doa Bersama, bertempat di Mesjid Agung Baiturrahman Boroko, Kecamatan Kaidipang, Jum’at (30/12/2022) pagi.
Dzikir dan Doa Bersama ini dihadiri oleh Bupati Bolmut Drs. Hi. Depri Pontoh bersama Wakil Bupati Drs. Hi. Amin Lasena, MAP.
Serta, yang bertindak sebagai penceramah di sampaikan oleh Panitera Pengadilan Agama Boroko Yusuf Dani Pontoh, SH., MH.
Dalam kesempatan itu, melalui momentum dzikir dan doa bersama ini Bupati Bolmut mengajak kepada jamaah yang hadir untuk merenung dan berkontemplasi secara lebih mendalam serta memetik intisari dan makna Hakiki dari proses bergantinya hari dan bergulirnya waktu.
“Perjalanan waktu dari detik ke menit, jam, hari, Minggu, bulan dan tahun bukan merupakan suatu kejadian yang biasa, melainkan di dalamnya ada ribuan hikmah dan nilai penting yang harus dihayati agar kita dapat memanfaatkan waktu dengan hal-hal yang bermanfaat,” kata Depri Pontoh.
Oleh karenanya awal tahun ini harus menjadi bahanevaluasi, agar kedepannya seluruh program dan kegiatan pemerintah daerah yang telah kita rencanakan, secara keseluruhan dapat terlaksana secara baik, yang semuanya akan bermuara pada terwujudnya Bolmut yang berkelanjutan, mandiri, berbudaya dan berdaya saing.
Bupati juga menghimbau untuk peningkatan kesiapsiagaan dalam rangka menghadapi tahun baru 2023 sebagaimana dalam surat edaran Menteri Dalam Negeri diantaranya;
Pertama, melakukan pengendalian inflasi dengan mengoptimalkan pengawasan harga dan ketersediaan kebutuhan pokok serta bahan bakar.
Kedua, mewaspadai potensi kerawanan dan gangguan keamanan dan ketentraman pada saat perayaan tahun baru 2023 di tempat-tempat yang menimbulkan kerumunan serta menempatkan unsur-unsur pengamanan pada titik-titik tertentu, setiap kegiatan keramaian dengan berkolaborasi bersama TNI dan Polri, serta unsur terkait lainnya.
Ketiga, melakukan koordinasi intensif dengan aparat keamanan dalam melakukan deteksi dini situasi dan kondisi keamanan dan ketertiban umum.
Keempat, mengoordinasikan peningkatan keamanan di lingkungan terkecil untuk mencegah terjadinya pencurian pada rumah rumah kosong yang ditinggalkan penghuninya pada saat berlibur.
Kelima, menetapkan potensi terjadinya bencana alam serta kebakaran dan mengkoordinasikan langkah-langkah antisipasi Penanganannya pada saat terjadi dan paska bencana alam dan kebakaran.
Keenam, mengidentifikasi, menginventarisir dan mengatur kegiatan masyarakat dalam bentuk kerumunan pada perayaan malam tahun baru yang rawan dan dapat menimbulkan korban.
Ketujuh, melarang penggunaan petasan dalam perayaan yang dapat berpotensi terjadi ledakan kebakaran korban manusia barang.
Kedelapan, mengoptimalkan peran aktif masyarakat melalui tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat lainnya dalam rangka mencegah dan menyelesaikan gangguan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat melalui prinsip-prinsip kearifan lokal.
Selain itu, Bupati Depri juga mengharapkan kepada seluruh jemaah dan masyarakat, agar dalam Majelis Dzikir hari ini, maupun dalam setiap aktivitas ibadahnya, untuk senantiasa mendoakan daerah kita agar menjadi negeri yang baldatun thoyyibatun wa robbun Ghofur.
Serta dijauhkan dari segala macam musibah serta bencana, sembari kita senantiasa bersyukur dan bermuhasabah diri untuk menjadi lebih baik dan lebih bermanfaat bagi masyarakat kedepannya.
Turut Hadir, Ketua TP-PKK Bolmut Ny. Hj. Ainun Depri Pontoh, Sekda Bolmut dr. Jusnan Calamento Mokoginta, MARS, Forkompinda, para Asisten Setda, Staf Khusus Bupati, Kepala OPD, dan unsur lainnya serta jama’ah. *